Posted by : Slamet
Minggu, 07 April 2019
ilustrasi |
Banyak pihak memuji kampanye akbar Prabowo-Sandi di Gelora Bung Karno (GBK), Ahad (7/4/4019). Mulai dari tokoh nasional hingga media memuji damai, tertib dan kebersihannya. Namun tidak demikian dengan pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL).
Baca juga: TV One Siarkan Langsung, RCTI Sebut Jumlah Massa Sudah Jutaan
Nong Andah Darol Mahmada, salah seorang pendiri JIL, mengaku ngeri melihat foto-foto kampanye akbar di GBK.
Istri Guntur Romli itu juga mengatakan, negeri ini akan berubah jika mereka terpilih. Menurutnya, itu sesuatu yang menyeramkan.
“Liat foto2 di GBK ngeriii ya, kalo sebelah sana misalnya terpilih na'udzubillah min dzalik yakin deh negeri ini akan berubah, bukan negeri yg spt skrg ini. Sereeemmm,” kata Nong Andah melalui akun Twitter pribadinya, @nongandah, Ahad (7/4/2019).
Liat foto2 di GBK ngeriii ya, kalo sebelah sana misalnya terpilih na'udzubillah min dzalik yakin deh negeri ini akan berubah, bukan negeri yg spt skrg ini. Sereeemmm— IG: Nong Andah Darol Mahmada (@nongandah) 7 April 2019
Baca juga: GBK Bersih Usai Acara, Kampanye Akbar Prabowo-Sandi Dipuji Media
Dikutip dari website islamlib.com, Nong Darol Mahmada adalah salah satu pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL). Menyelesaikan pendidikan S1-nya di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Ikut terlibat aktif dalam gerakan mahasiswa 1998 menurunkan Soeharto. Pernah bekerja di Institut Studi Arus Informasi (ISAI), sebuah organisasi yang bergerak memperjuangkan kebebasan pers.
Pada 2008, Nong Andah ikut terlibat dalam Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama & Berkeyakinan (AKKBB) yang membantu mengadvokasi hak-hak minoritas. [Ibnu K/Tarbiyah]