Posted by : Slamet
Senin, 16 September 2019
Jokowi bertemu Erdogan di Turki tahu lalu (AFP) |
Royal Islamic Strategic Studies Centre Yordania kembali merilis tokoh-tokoh muslim paling berpengaruh di dunia untuk tahun 2019.
Peringkat pertama ditempati oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Lalu disusul Raja Salman dari Arab Saudi di peringkat kedua dan Raja Abdullah dari Yordania di peringkat ketiga.
Presiden Indonesia Joko Widodo juga masuk 50 besar, tepatnya peringkat ke-16. Jokowi masuk tp 50, di antaranya karena dikenal sebagai pemimpin yang membudayakan blusukan.
"Presiden Widodo menjadi dikenal karena kerap melakukan inspeksi mendadak untuk melihat dan mendengar langsung dari masyarakat di suatu daerah. Ini memungkinkan Jokowi untuk mendengar langsung keprihatinan dan keluhan masyarakat, sehingga menjadikannya sebagai sosok yang memiliki kedekatan dengan masyarakat," demikian penjelasan Royal Islamic Strategic Studies Centre Yordania.
Pemilihan tokoh muslim paling berpengaruh didasarkan atas berbagai faktor, tidak hanya popularitas. Meski demikian popularitas di masyarakat menjadi poin tertinggi, oleh karena itu tidak heran jika banyak kepala negara yang bertengger di top 50. Meskipun daftar itu juga mengikutkan politisi, atlet, pemimpin organisasi hingga selebriti.
Royal Islamic Strategic Studies Centre juga tidak menilai apakah tokoh yang masuk dalam daftar 500 muslim berpengaruh kontroversial atau tidak. Tak heran jika di dalamnya juga terdapat tokoh-tokoh Syiah seperti Ali Khomaeni yang menempati peringkat keempat. [Ibnu K/Tarbiyah]