Posted by : Slamet
Minggu, 12 April 2020
Pembagian sembako, Kamis (9/4/2020) |
Sebuah video menggegerkan media sosial. Warga berbondong-bondong ke Istana Kepresidenan Bogor. Hingga timbul kerumunan, tak sesuai dengan semangat phisycal distancing dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Mereka mengira akan ada pembagian sembako dari Presiden Joko Widodo. Padahal menurut Sekretariat Presiden, Sabtu (11/4/2020) malam itu tidak ada pembagian sembako.
"Kemungkinan karena malam sebelumnya ada pembagian paket sembako, masyarakat mengira akan ada lagi pembagian sehingga mereka berbondong-bondong ke Istana Kepresidenan Bogor," kata Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Triadi Machmudin.
Sekretariat Presiden pun berjanji akan mengevaluasi kegiatan pembagian paket sembako dari Presiden Jokowi.
“Terlebih lagi, DKI Jakarta dan wilayah Bogor sudah ditetapkan Menteri Kesehatan sebagai wilayah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Tentunya kami semua harus mendukung pelaksanaan PSBB ini,” kata Bey.
Kegiatan pembagian sembako itu dilakukan dua kali. Pertama, dalam perjalanan dari Istana Merdeka Jakarta menuju Gerbang Tol Kemayoran untuk melanjutkan perjalanan ke Bogor, Kamis (9/4/2020) sore. Kedua, dilakukan pada Jumat (10/4/2020) malam di Bogor.
"Dalam kegiatan pembagian paket sembako tersebut, pihak Paspampres selalu mengutamakan protokol kesehatan dalam pandemi virus corona dan physical distancing," tambah Bey. []