Posted by : Slamet
Jumat, 22 Juni 2018
ilustrasi |
Sebuah video pengajian menghebohkan media sosial. Pasalnya, sang ‘ustadz’ dalam video itu menyindir dengan menyebut Ustadz Ahli Syubhat yang disingkatnya UAS.
“Contoh lain, ada seorang Ustadz Ahli Syubhat saya singkat UAS,” katanya disambut gelak tawa jamaah pengajiannya.
Banyak netizen muslim menyesalkan pengajian model demikian. Sebaliknya, pembelaan terhadap Ustadz Abdul Somad justru mengalir seiring viralnya video tersebut.
Salah satu pembelaan datang dari pendiri Indonesia Tanpa JIL (ITJ) Akmal Sjafril.
“Baru lihat seorang 'ustadz' menyebut dalam kajiannya "... Ustadz Ahli Syubhat, disingkat UAS,..." Lalu jamaahnya pun tergelak. Sangat tidak berkelas. Bangga mencela ulama lain di forum kajian yang mestinya diisi dengan ilmu. Ilmu apa? Di mana sunnahnya? Mimpi kok gak bangun-bangun,” kata Akmal Sjafril melalui akun Twitter pribadinya, @malakmalakmal, Jumat (22/6/2018).
Baru lihat seorang 'ustadz' menyebut dlm kajiannya "... Ustadz Ahli Syubhat, disingkat UAS,..." Lalu jamaahnya pun tergelak.— Akmal Sjafril (@malakmalakmal) 22 Juni 2018
Sangat tidak berkelas. Bangga mencela ulama lain di forum kajian yg mestinya diisi dgn ilmu. Ilmu apa? Di mana sunnahnya? Mimpi kok gak bangun2.
Ustadz Abdul Somad sendiri pernah dimintai tanggapan terkait adanya ustadz yang menuduhnya penyebar syubhat. Alumni Universitas Al Azhar Mesir dan Universitas Darul Hadits Maroko itu pun menyampaikan bahwa sebenarnya bukan hanya dirinya yang diserang.
“O... saya dituduhnya, jangan dengarkan ceramah Ustadz Somad, dia itu penyebar syubhat. Bukan saya saja. Semua diserang. Ustadz Zaitun Rasmin diserang. Habib Rizieq Syihab diserang. Saya diserang. Ustadz Bachtiar Nasir diserang. Aa Gym diserang. Ustadz Arifin Ilham disebut ahli bid’ah,” kata Ustadz Abdul Somad.