Posted by : Slamet
Rabu, 10 Januari 2018
Politisi Golkar Nusron Wahid ‘menyerang’ tema yang diusung oleh ILC, Selasa (9/1/2018) malam lalu. Ia bahkan menyebut tujuan Karni Ilyas telah gagal.
“Jadi tesisnya Pak Karni tujuannya malam hari ini itu gagal. Mau mengkotak-kotakkan bahwa ini pemerintah lawan non pemerintah nggak berlaku, Pak Karni” kata Nusron Wahid penuh semangat.
“Kalau menurut saya, sekarang satu partai doang kok. Kok ada lawan pemerintah,” jawab Karni Ilyas kalem.
“Ya bukan,” sahut Nusron Wahid, “Bukan apa-apa. Artinya malam ini katanya panas Pilkada dan sebagainya tidak ada karena nggak ada yang panas.”
“Orang PDIP sampai Sekjennya nangis, nggak panas gimana?” kata Karni Ilyas disambut tepuk tangan hadirin.
Nusron Wahid pun tercengang dan mengambil nafas panjang, “O…….”
“Ketua Dewan Pembinanya Demokrat sampai ngamuk-ngamuk.”
“Lha itu apa namanya, ini kan baru proses penjaringan dan sebagainya kan. Masing-masing membawa proses perasaan saja kayak gitu. Berpolitik itu nggak boleh menggunakan perasaan. Berpolitik itu kita terjadi apa yang di lapangan kita hadapi, kita analisis,” kata Nusron Wahid.