Posted by : Slamet
Rabu, 20 Maret 2019
Jasad Kiai Anwar Sudibyo (Detik) |
Jasad seorang kiai di Blitar masih utuh meski telah terkubur 31 tahun. Hal itu diketahui saat pemindahan makam, Kamis (14/3/2019) lalu.
Kiai Anwar Sudibyo meninggal pada 1988. Kamis (14/3/2019) lalu, makamnya digali. Jasadnya dipindahkan dari makam umum ke makam keluarga.
Saat jasad diangkat, keluarga dan masyarakat yang menyaksikan takjub karena jenazah yang sudah terkubur 31 tahun itu masih utuh.
Potret jasad utuh tersebut viral di media sosial setelah akun Santri Ndalem mengunggah cerita proses pemindahan jasad tersebut.
Menurut keterangan saksi, jari kaki hingga kepala sang kiai masih menyatu dan terbungkus kain kafan. Bahkan, pada kain tersebut tidak ditemukan robekan sedikitpun.
"Iya memang benar Kamis itu makam bapak saya dipindah. Dan saya melihat sendiri, jasadnya masih utuh. Utuh," kata anak kelima Kiai Anwar, Moch Munib, Selasa (19/3/2019), membenarkan keterangan saksi tersebut.
Siapakah Kiai Anwar yang jasadnya utuh tersebut? Kiai Anwar bernama lengkap Mochd. Anwar Sudibyo. Ia pendiri Pondok Pesantren Tambakan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. Ia menjadi Rais Syuriah PCNU Cabang Blitar pada periode 1982-1987.
Kiai Anwar meninggal pada 1988, saat menjadi imam jemaah salat subuh di Masjid Baitul Rauf, Ponpes Tambakan.
Menurut kesaksian sang putra, keseharian Kiai Anwar semasa hidup tidak pernah lepas dari zikir.
"Ya mungkin karena abah itu tak pernah lepas zikir ya jadi jasadnya masih utuh seperti itu," kata Munib seperti dikutip Detik.