Minggu, 11 Agustus 2019
Seorang liberal melontarkan nyinyiran soal penyembelihan hewan qurban. Ia menyebutnya sebagai penyiksaan sehingga meragukan jika melalui Qurban bisa belajar keikhlasan.
Hal itu dikabarkan seorang netizen bernama Azhar Irfansyah. Ia sekaligus memberikan tanggapannya yang telak.
“Ada kawan liberal yang menetap di Yurop bikin status FB kayak gini. Pada kesempatan lain dia unggah gambar steak restoran mewah. Seolah daging kurban itu hasil penyiksaan, semntara steak di restoran mewah adalah hasil dari sapi yang dielus-elus sampai berubah jadi steak secara sukarela,” tulis Azhar melalui akun Twitter pribadinya @azharathustra, Ahad (11/8/2019).
Ada kawan liberal yg menetap di Yurop bikin status FB kayak gini. Pada kesempatan lain dia unggah gambar steak restoran mewah. Seolah daging kurban itu hasil penyiksaan, smntara steak di restoran mewah adalah hasil dari sapi yg dielus-elus sampai berubah jadi steak scr sukarela. pic.twitter.com/8J5drvMOcW— Azhar Irfansyah (@azharathustra) August 11, 2019
Twit itu juga mendapat tanggapan dari pendiri Indonesia Tanpa JIL (ITJ) Akmal Sjafril.
“Karena dungu adalah liberal :D,” kata Akmal melalui akun Twitter pribadinya, @malakmalakmal, Senin (12/8/2019). [Ibnu K/Tarbiyah]
