Posted by : Slamet
Rabu, 26 Oktober 2016
Luthfi Assyaukanie menuduh ada tujuan di balik demo menuntut agar Ahok diadili terkait pernyataannya soal Al Maidah ayat 51. Menurutnya, Ahok hanyalah sasaran antara. Tujuan sebenarnya, menurut Pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL) itu, adalah mengubah NKRI menjadi ISIS atau Taliban.
“Benar. Ahok cuma sasaran antara. Tujuan mereka mengubah NKRI jadi ISIS atau Taliban,” tulis Luthfi Assyaukanie melalui akun Twitter pribadinya @idetopia, Selasa (25/10/2016) lalu.
Cuitan itu menjawab pertanyaan dari @saidiman, “Yang demo-demo anti-Ahok itu sepertinya sama dengan yang biasa demo anti-demokrasi, anti-NKRI, anti-Pancasila, anti-kebhinekaan. Benar gak?”
Tuduhan tersebut tentu saja tidak berdasar karena peserta aksi bela Islam menuntut Ahok diproses hukum terdiri dari puluhan elemen umat Islam dan warga sipil. Mulai dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) hingga Front Pancasila.
Sejumlah tokoh yang dikenal luas nasionalismenya seperti Amien Rais juga hadir dalam aksi tersebut. Bahkan aksi besok (28/10/2016) di Yogyakarta juga menghadirkan orator HM Jazir ASP, sejarawan yang digandeng MPR RI untuk mensosialisasikan 4 pilar kebangsaan. [Siyasa/Tarbiyah.net]
“Benar. Ahok cuma sasaran antara. Tujuan mereka mengubah NKRI jadi ISIS atau Taliban,” tulis Luthfi Assyaukanie melalui akun Twitter pribadinya @idetopia, Selasa (25/10/2016) lalu.
Cuitan itu menjawab pertanyaan dari @saidiman, “Yang demo-demo anti-Ahok itu sepertinya sama dengan yang biasa demo anti-demokrasi, anti-NKRI, anti-Pancasila, anti-kebhinekaan. Benar gak?”
Tuduhan tersebut tentu saja tidak berdasar karena peserta aksi bela Islam menuntut Ahok diproses hukum terdiri dari puluhan elemen umat Islam dan warga sipil. Mulai dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) hingga Front Pancasila.
Benar. Ahok cuma sasaran antara. Tujuan mereka mengubah NKRI jadi ISIS atau Taliban. https://t.co/nOpLiyqu3y
— Idetopia (@idetopia) 25 Oktober 2016
Sejumlah tokoh yang dikenal luas nasionalismenya seperti Amien Rais juga hadir dalam aksi tersebut. Bahkan aksi besok (28/10/2016) di Yogyakarta juga menghadirkan orator HM Jazir ASP, sejarawan yang digandeng MPR RI untuk mensosialisasikan 4 pilar kebangsaan. [Siyasa/Tarbiyah.net]