Posted by : Slamet
Senin, 10 Juli 2017
Dalam Al Qur’an, Allah menjelaskan bahwa syetan itu ada yang dari golongan jin dan ada yang dari golongan manusia.
وَكَذَلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوًّا شَيَاطِيْنَ اْلإِنْسِ وَالْجِنِّ يُوْحِي بَعْضُهُمْ إِلَى بَعْضٍ زُخْرُفَ الْقَوْلِ غُرُوْرًا
“Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh yaitu setan-setan (dari jenis) manusia dan (dari jenis) jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah untuk menipu.” (QS. Al An’am: 112)
Manusia yang berbuat jahat, apalagi menipu manusia, sesungguhnya ia termasuk golongan syetan. Pun dengan pencuri yang menipu dengan penampilan sebagai orang baik yang datang ke masjid namun ia justru mencuri barang-barang milik umat Islam.
Video ini diambil dari CCTV masjid. Bagian pertama adalah penampakan syetan wanita yang mencuri dari beberapa tas jamaah muslimah di sebuah masjid.
Tampak berjilbab. Mengenakan baju warna ungu dan celana hitam. Membawa tas yang menjadi andalannya. Dengan posisi tasnya yang terbuka, ia siap memasukkan dan mengamankan barang hasil curiannya.
Rekaman CCTV menunjukkan, ia berhasil memasukkan sejumlah barang (agaknya dompet) ke dalam tasnya dan membawa barang curiannya itu kabur.
Bagian kedua dari video ini adalah syetan laki-laki. Mirip dengan wanita tadi, pria ini juga pura-pura shalat. Ketika shalat jamaah sudah dimulai dan dirasa kondisi aman, ia pun beraksi. Semula hanya memindahkan tas ke belakang. Ketika ada kesempatan, tas yang telah dipindah itu pun dibawanya pergi.