Posted by : Slamet Senin, 25 November 2019

ruqyah
Ilustrasi. Ruqyah Syar'iyah di Masjid Asy Syuhada (EksposKaltim)

Belajar ilmu hitam adalah salah satu dosa besar, bahkan menjerumuskan dalam kemusyrikan. Namun masih saja ada yang melakukannya. Hingga setelah merasakan betapa menderitanya hidup dengan ilmu hitam, ia pun ingin bertaubat dan kembali ke jalan yang benar.

Berikut ini salah satu kisah viral di media sosial. Menjadi pelajaran bagi kita semua untuk menjauhi ilmu hitam. Jangan coba-coba!

***






Beberapa hari yang lalu, saya meruqyah orang yang terkena sihir. Alhamdulillah atas ijin Allah, jin sihirnya keluar tubuh si pasien. Namun tiba-tiba, pasien ini bereaksi kembali namun reaksinya berbeda.

Dia bertingkah seperti orang ketakutan, dan berkata "tolong saya pak Ustadz."

"Kenapa belum keluar?!" Saya pikir jin sihir tadi belum keluar.

"Saya bukan jin yang tadi pak Ustadz "

"Lalu siapa kamu dan dari mana?"

"Saya dari got/parit ustadz, dari tadi saya memperhatikan saat ustadz meruqyah jin sihir itu, begitu dia keluar saya langsung ambil kesempatan untuk masuk. Tolong saya pak ustadz."

"Emang kamu kenapa?”

“Tolong saya untuk melepas ilmu saya."

“Ilmu apa yang kamu pelajari?"

"Saya punya ilmu kepala terbang."

"Maksudmu, kamu punya ilmu kuyang?"

"Iya pak ustadz"

"Kamu jin ya?"

"Bukan pak ustadz, tapi saya sukma manusia yang belajar ilmu menjadi kuyang." Wallahu a'lam, saya tidak bisa memastikan apakah sukma manusia bisa merasuki manusia lainnya seperti ini.

"Tolong saya karena mau melepaskan ilmu ini, saya takut pak ustadz, saya juga anak-anak akan jadi korban dari ilmu ini." Dia merajuk.

“Untuk apa kamu pelajari ilmu ini?"

“Saya mempelajari ilmu ini dulu agar suami saya sayang sama saya, ilmu pengasih. Dan saya terima segala persyaratan yang diajukan pada saya."

“Korban-korban seperti apa yang kamu sukai?"

“Suka menyukai timun muda."

“Apa itu timun muda?"

“Timun muda di kalangan kami sebutan bagi wanita yang hamil muda. Selain itu, wanita yang baru melahirkan, ari-arinya juga kami sukai. Tapi saya mau berlepas dari ilmu itu ustadz."

"Kamu tinggal di mana?"

“Saya tinggal di jalan ti.....it (sensor 😁) rumah warna ..... (sensor lagi)".






Saya sampaikan ke dia, "Kalau memang mau bertaubat langsung datang ke saya dan saya tidak mau dengan cara seperti ini"

"Saya malu ustadz karena nanti diketahui orang lain".

“Rahasiamu saya tutup rapat-rapat"

"Anak-anak saya juga sudah menyuruh saya untuk mendatangi ustadz. Selain malu saya juga takut ustadz."

"Takut sama siapa?"

"Takut sama julak saya karena melarang saya untuk melepaskan ilmu ini."

Saya sampaikan, kalau memang berniat untuk taubat maka tidak perlu malu dan takut. Namun ketika saya mau membimbing dia untuk istighfar tiba-tiba dia melihat ke satu arah dan matanya melotot dan dia semakin ketakutan.

"Apa yang kamu lihat?" tanya saya.

“Julak saya datang ustadz,.Tolong saya ustadz"

Dia semakin ketakutan dan akhirnya pergi keluar dari tubuh pasien yang dimasukinya tadi. Namun sebelum dia keluar.. saya katakan padanya kalau memang mau bertaubat dan melepaskan ilmu ini, silahkan datang langsung ke rumah saya dan temui saya.

Saya berdoa semoga org yang belajar ilmu kuyang tadi benar-benar mau bertaubat dan mau datang menemui saya. Insya Allah bi idznillah ilmu tersebut bisa terputus darinya.

Pesan untuk kita semua, jangan coba-coba mempelajari ilmu hitam karena hanya mendapatkan kesenangan sesaat. Semoga Allah selalu membimbing kita ke jalan yang diridhoinya. Aamiiin.

*Untuk perlindungan dari serangan sihir dan ilmu hitam, amalkan ayat kursi










Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © SLAMET - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -