Posted by : Slamet
Minggu, 10 Juli 2016
Vince Focarelli |
Sebagai salah satu bentuk pertaubatannya dari dosa-dosa masa lalu, Focarelli membuka restoran halal yang sebagian keuntungannya untuk memberi makan tunawisma dan para dhuafa.
Focarelli dulunya adalah pimpinan gangster Comanchero yang menguasai South Adelaide. Pada tahun 2010 hingga 2012, Focarelli menjadi target pembunuhan. Enam kali usaha pembunuhan menyasarnya, mulai dari penembakan di supermarket, serangan bom yang menewaskan dua rekannya yang menjadi anggota gangster Hells Angels, hingga penembakan di Dry Creek pada Januari 2012 yang menewaskan anaknya, Giovanni.
"Kami sangat kehilangan Giovanni. Dia selalu ada di hati kami," kata Focarelli mengenang serangan yang juga membuatnya terluka dan dijebloskan ke penjara atas tuduhan penyelundupan narkoba.
Kini Focarelli berubah 180 derajat. Ia bertaubat atas masa lalunya yang gelap. Ia kini telah mendirikan restoran halal dan menjauhi dunia kegelapan. Dengan restorannya itulah, Focarelli memberi makan tunawisma dan kaum dhuafa.
"Sebagai Muslim, tanggung jawab kita adalah memberi,” kata Focarelli. [Ibnu K/Tarbiyah.net]