SLAMET

Front Pembela Islam (FPI) mengatakan pihaknya akan tetap menggelar takbir keliling meskipun dilarang oleh Pemprov DKI Jakarta.

“Wagub Djarot dari PDIP larang umat Islam gelar takbiran. Bagaimana jika FPI gelar Takbiran Keliling Besar-Besaran? Anda setuju? RT jika setuju,” kata DPP FPI melalui akun Twitter resminya @dpp_fpi, baru-baru ini.

Hingga berita ini dimuat, ajakan tersebut telah diretwit 1.300 kali dan disukai 324 pengguna Twitter.






FPI kemudian menyusuli ajakan tersebut dengan poster undanga takbir keliling.

“Ayo takbir keliling nasional bersama FPI,” demikian judul poster undangan tersebut.

“Dewan Pimpinan Pusat Front Pembela Islam mengajak dan menyerukan umat Islam di seluruh wilayah Indonesia untuk takbir keliling bersama FPI di wilayahnya masing-masing dengan pusat takbir di alun-alun tiap kota,” lanjutnya.

Mohon bantu sebarkan. Terima kasih. http://pic.twitter.com/13sPxZIFnc

— Front Pembela Islam (@DPP_FPI) 4 Juli 2016

“Takbir keliling adalah syiar Islam dan tradisi umat Islam di Indonesia. Ayo takbiran, walau ada yang larang! Ayo takbiran, lawan kaum intoleran!”

DPP FPI juga menginformasikan bahwa takbir keliling di DKI Jakarta akan berpusat di Monas. [Ibnu K/Tarbiyah.net]