Posted by : Slamet
Rabu, 08 Juni 2016
Ulama kharismatik asal Cirebon Buya Yahya memberikan nasehat tegas kepada umat Islam soal tarawih super cepat.
Pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah Cirebon itu menegaskan bahwa jika shalat sangat cepat sampai bacaan Al Qurannya tidak jelas, maka hukumnya haram.
“Bagi Imam Tarawih hendaknya bacanya jangan buru-buru. Kalaupun cepet jangan sampai ngebut,” kata Buya Yahya.
Lebih jauh Buya Yahya menjelaskan jika sampai ada huruf yang ketinggalan ketika membaca cepat dalam tarawih maka hukumnya haram.
“Haram. Haram itu dosa. Bulan Ramadhan kayaknya dapat pahala tapi justru dapat dosa,” kata Buya Yahya.
Fenomena tarawih super cepat, di antaranya bisa ditemui di Blitar. Tepatnya di di Masjid Pondok Pesantren Manba’ul Hikam. Tarawih 20 rakaat ditambah witir 3 rakaat hanya diselesaikan dalam waktu 7 menit. (Baca: Inilah Shalat Tarawih Tercepat di Dunia) [Ibnu K/Tarbiyah.net]
Pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah Cirebon itu menegaskan bahwa jika shalat sangat cepat sampai bacaan Al Qurannya tidak jelas, maka hukumnya haram.
“Bagi Imam Tarawih hendaknya bacanya jangan buru-buru. Kalaupun cepet jangan sampai ngebut,” kata Buya Yahya.
Lebih jauh Buya Yahya menjelaskan jika sampai ada huruf yang ketinggalan ketika membaca cepat dalam tarawih maka hukumnya haram.
“Haram. Haram itu dosa. Bulan Ramadhan kayaknya dapat pahala tapi justru dapat dosa,” kata Buya Yahya.
Fenomena tarawih super cepat, di antaranya bisa ditemui di Blitar. Tepatnya di di Masjid Pondok Pesantren Manba’ul Hikam. Tarawih 20 rakaat ditambah witir 3 rakaat hanya diselesaikan dalam waktu 7 menit. (Baca: Inilah Shalat Tarawih Tercepat di Dunia) [Ibnu K/Tarbiyah.net]